Buleleng, 7 Juli 2025 – Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bali menyerahkan secara resmi bantuan sarana budidaya kepada Perkumpulan Pembudidaya Perikanan Pantai Buleleng (P4B), sebagai bentuk dukungan terhadap Percepatan Peta Jalan Ekonomi Kerthi Bali pada sektor kelautan dan perikanan, khususnya pada penguatan sentra produksi Bandeng Bali sebagai komoditas unggulan branding Bali.
Program ini juga menjadi bagian dari bentuk pemberdayaan masyarakat pesisir dan pengembangan budidaya ikan laut oleh Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bali di wilayah Bali Utara. Serah terima bantuan ini dituangkan dalam Berita Acara Serah Terima Nomor B.26.500.5.3/8944/BP/DISKELKAN yang ditandatangani oleh Ir. Putu Sumardiana, MP selaku Pejabat Pembuat Komitmen dan Ketua P4B, Yoga Aris.

Bantuan yang disalurkan berupa Jaring Keramba Jaring Apung (KJA) berbahan polyethylene (PE) ukuran D18 dengan mesh size ¾ inch seberat 200 kg. Sarana ini menjadi bagian penting dari pengembangan budidaya Bandeng Premium Bali, program unggulan yang tengah digalakkan oleh P4B sebagai respon atas tingginya potensi perikanan budidaya laut di Buleleng, sekaligus upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir.
P4B sendiri merupakan organisasi pembudidaya perikanan pantai yang berdiri sejak tahun 2016 dan saat ini memiliki lebih dari 40 anggota aktif. Lokasi budidaya mereka tersebar di Desa Sumberkima dan Desa Patas, Kecamatan Gerokgak, dengan total pengelolaan 24 lubang KJA.

Ketua P4B, Yoga Aris, menyampaikan apresiasinya kepada Pemerintah Provinsi Bali atas dukungan sarana budidaya yang diberikan. Ia menekankan bahwa bantuan ini sangat penting dalam mendukung keberlangsungan dan peningkatan produktivitas budidaya bandeng, serta memperluas kesempatan kerja di sektor kelautan.
Lebih lanjut melalui sinergi ini diharapkan budidaya Bandeng Premium Bali dapat menjadi produk unggulan perikanan yang mampu menembus pasar domestik maupun ekspor, sekaligus mewujudkan ketahanan pangan dan pertumbuhan ekonomi berbasis potensi lokal.