Pada tanggal 12 – 13 Oktober 2020 staf UPTD. KKP Bali mengikuti kegiatan pelatihan rehabilitasi karang metode “reef star” yang diselenggarakan oleh Yayasan CTC. Kegiatan ini juga diikuti oleh kelompok pencinta karang “Nuansa Pulau” dari Desa Ped, Nusa Penida sebanyak 21 orang. Kegiatan pelatihan ini bertujuan untuk menumbuhkan rasa kepedulian masyarakat lokal dalam memelihara dan merehabilitasi karang sehingga dapat menjaga kelestarian ekosistem terumbu karang di Nusa Penida. Selain itu kelompok ini diharapkan menjadi pioner dan dapat menyebarluaskan ilmu pengetahuan dan keterampilan yang mereka dapatkan kepada masyarakat sekitar KKP Nusa Penida.
Dalam pelatihan ini diawali pemberian materi tentang pengetahuan mengenai karang dan manfaat yang diberikan karang oleh Narasumber dari Yayasan CTC. Kemudian dilanjutkan pada sesi praktek pembuatan rehabititasi karang dengan teknik “reef star” yang dilatih oleh Ibu Pariama Hutasoit dari Yayasan Nusa Dua Reef Foundation (NDRF). Terdapat 3 langkah utama dalam pembuatan reef star yaitu : 1) Membuat struktur reef star yang berbahan besi dengan melakukan pengelasan strutur hingga menyerupai jaring laba-laba; 2) Melakukan pelapisan anti karat dan pelapisan besi dengan pasir pantai menggunakan lem fiber; 3) Penempelan karang adopsi kedalam struktur dan penurunan struktur di laut. Pada pelatihan ini telah diturunkan 10 struktur reef star dengan jumlah 150 fragmen karang adopsi.
Selain itu juga dilaksanakan pelepasan 20 ekor tukik yang diselamatkan oleh UPTD. KKP Bali di Desa Suana bersama Yayasan Green Lion. Pada kegiatan pelepasan ini dihadiri oleh Ida Rsi Sadhu Sidhi dari Griya Karangsari, Desa Suana, Nusa Penida. Kegiatan pelepasan ini diharapkan dapat meningkatkan populasi penyu dan menjadi sarana edukasi bagi masyarakat di sekitar Kawasan Konservasi Perairan Nusa Penida.(sry)
