Ketua Forum Peningkatan Konsumsi Ikan (FORIKAN) Provinsi Bali Ny. Putu Putri Suastini Koster dalam sambutannya pada acara Safari Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan yang dilakasanakan hari Selasa, 24 Mei 2022 di Desa Ababi, Kecamatan Abang, Kabupaten Karangasem yang diselenggarakan oleh Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bali, menyampaikan ikan merupakan sumber protein yang sangat baik untuk mencukupi kebutuhan harian nutrisi anak guna memaksimalkan fase tumbuh kembangnya, dimana ikan mengandung Omega-3 yang sangat penting bagi perkembangan otak anak. Begitu pentingnya manfaat yang diperoleh dari mengkonsumsi ikan maka perlu dibangun kesadaran khususnya dikalangan anak-anak untuk menyukai dan gemar makan ikan. Gerakan ini juga sebagai salah satu upaya untuk menurunkan angka stunting dan membangun generasi emas yang sehat jasmani dan rohani, untuk itu makan ikan tidak saja untuk anak anak tetapi dari usia pra nikah, ibu hamil, ibu menyusui wajib makan ikan dan menjadikan ikan sebagi menu wajib yang disajikan dalam keluarga.
Ditambahkan Ny. Putu Putri Suastini Koster agar penggunaan garam juga lebih baik menggunakan garam lokal, selain rasanya lebih murni yang diolah dari laut, garam lokal juga akan memberikan berkah bagi petani garam di daerah kita sendiri. Pada kesempatan ini Ketua Forikan Provinsi Bali, Ny. Putu Putri Suastini Koster juga mengajak semua stakeholder bersinergi untuk menemukan pola dan sistem terkait yang terpadu dalam upaya membangun kesadaran untuk gemar makan ikan serta penyediaan ikan yang segar, agar sehat dan terjangkau oleh masyarakat.
Safari Gemarikan kali ini juga di hadiri oleh Bupati I Gede Dana didampingi Ketua FORIKAN Kabupaten Karangasem Ni Made Nuriasih Dana, mengatakan bahwa Kabupaten Karangasem pada Tahun 2021 mencatat sebanyak 22 % dari jumlah bayi yang ada mengalami stunting. Melalui kegiatan ini diharapkan mampu meningkatkan kesadaran akan pentingnya makan ikan dengan demikian diharapkan mampu membantu mencegah peningkatan angka stunting. Selain itu Kegiatan Gemarikan di Karangasem juga dihadiri oleh Wakil Ketua FORIKAN Pusat Soenan Hadipoernomo, Kepala Dinas Kesehatan Karangasem, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bali, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali, Camat Abang, Kepala Desa Ababi, Kepala Dusun se Desa Ababi.
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bali Ir. I Made Sudarsana, M.Si selaku ketua panitia dalam laporannya menyampaikan bahwa Perluasan Safari Gemarikan ikan ini bertujuan untuk mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk gemar makan ikan dalam upaya mencegah peningkatan angka stunting dan gizi buruk mengingat ikan memiliki komposisi nutrisi yang sangat baik untuk kesehatan, kecerdasan dan pertumbuhan. dengan sasaran Remaja Putri Pra Nikah, Ibu hamil, Ibu Menyusui, dan anak usia 0 s.d 59 bulan sebanyak 120 orang yang akan diintervensi sebanyak 3 kali dengan pemberian paket Gemarikan yang berisi ikan segar dan olahan dari ikan berupa kerupuk ikan dan abon ikan dan makanan tambahan berupa bubur ikan bagi Balita.
Dalam kesempatan ini Ny. Putu Putri Suastini Koster juga melakukan peninjauan posyandu dan melakukan penyuapan bubur ikan untuk Balita yang diikuti oleh warga desa Ababi yang disaksikan langsung oleh Bupati Karangasem serta Ketua Forikan Kabupaten Karangasem
Setelah melaksakan penyuapan bubur kepada Balita,Ketua Forikan Provinsi Bali melakukan penyerahan paket Gemarikan berharap pengenalan pangan ikan dapat dilakukan lebih awal sehingga Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan dapat lebih maksimal. Disamping pemberian paket Gemarikan Gubernur Bali melalui Ny. Putu Putri Suastini Koster juga memberikan paket berupa beras sebanyak 1.500 kg Kepada Masyarakat Desa Ababi
Diakhir acara Ny. Putu Putri Suastini Koster di dampingi para undangan dan peserta yang hadir mengajak anak anak untuk mengenal ikan secara dini melalui lomba menangkap belut dan cara pengolahan ikan yaitu manggang ikan tongkol, dan tidak lupa Gubernur Bali bapak Wayan Koster memberikan Apresiasi terhadap acara Gemarikan ini serta memberikan reward kepada pemenang Lomba menangkap Belut.
